BERITA JAMBI – Tanggapi sebagian ruas jalan Kapten Pattimura rawan terjadi banjir, Wakil Ketua DPRD Kota Jambi, Pangeran HK Simanjutak sebut telah berkordinasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov).
Sebelumnya, 2 titik Jalan Kapten Pattimura, tepatnya di depan Hotel Golden Harvest dan Hotel Katanjayo, Kenali Besar, Kecamatan Alam Barajo, Jumat (17/06/2022) lalu.
Usai alami kebanjiran, hal ini mendapat komentar keras dari sejumlah pengendara yang melintas. Di mana, ketinggian air diperkirakan mencapai 30 cm, dinilai mengganggu para pengguna jalan dan berpotensi menyebabkan kendaraan mogok.
Tanggapi hal tersebut, Pangeran menuturkan, pihaknya telah meninjau langsung. Dari hasil tinjauan, persoalan utama di titik banjir tersebut berada pada sistem drainase yang mampet.
“Komisi III sudah pernah turun ke lapangan, dan drainasenya perlu diperbaiki atau dibuat ulang. Solusinya, drainase harus dialirkan menuju sungai yang berdekatan,” ungkapnya, Selasa (21/06/2022).
Wewenang Provinsi
Kendati demikian, sambungnya, jalan rawan banjir di Kapten Pattimura, jalan di Kota Jambi itu berada dalam wilayah kerja Pemerintah Provinsi Jambi.
Atas hal itu, sebagai legislatif di tingkat kota, pihaknya hanya bersifat rekomendasi. Selain itu, DPRD Kota Jambi telah berkordinasi dengan Pemprov.
“Itu merupakan jalan provinsi bukan kota, bukan wewenang kami. Begitu pula dengan titik banjir yang di depan SPBU. Memang, kita akui drainase sudah mampet oleh endapan.” jelas Pangeran Simanjuntak.
Baca Juga : Banjir di Jambi Ngeselin, Warga dan Dewan Sindir Pedas Pemerintah
Adapun rekomendasi yang di usulkan DPRD Kota Jambi, yakni perlu adanya revitalisasi drainase di wilayah tersebut. Dengan demikian, aliran drainase bakal mengalir menuju sungai yang berdekatan.
“Harus ada box cover, dan perbaikan drainase,” timpalnya.
“Kita akan berkoordinasi dengan provinsi. Sehingga, provinsi yang mengeksekusi, kita akan kawal ini.” tutupnya. (Rpa)