BERITA MUARO JAMBI – Acara pisah sambut Kepala Lembaga Pemasyarakatan (KALAPAS) perempuan kelas IIB Jambi yang di adakan pada Senin (04/01/2020). Di lapangan Lapas perempuan kelas IIB yang berlokasi di Kabupaten Muaro Jambi.
Dalam acara pisah sambut Kalapas Perempuan ini, turut di hadiri oleh Kepala Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Jambi, Sekda Muaro Jambi, Asisten III, Wakapolres Muaro Jambi, Forkopimda. Direktur Pembinaan Masyarakat Polda Jambi BNN Provinsi Jambi, dan Kalapas yang berada di Wilayah Provinsi Jambi, serta jajaran Kementerian Hukum dan HAM lainnya.
Sebelumnya di ketahui, bahwa yang menjabat sebagai Kalapas perempuan ini adalah Susana Tri Agustin yang telah menjabat sebagai Kalapas perempuan sejak 2017. Dan berakhir pada Desember 2020 akhir, kemudian hari ini di gantikan oleh Triana Agustin.
Baca Juga : Sekda Muaro Jambi Hadiri Launching Clear and Clean
Kurniati Kepala Sub Tata usaha menyampaikan pesan dan kesannya untuk ibu Susana Tri Agustin, Ia mengungkapkan, bahwa selama di pimpin oleh ibu Susana sudah banyak program yang di buat oleh Lapas perempuan. Seperti batik, peternakan, dan menjahit dan mencapai PNBP sudah melebihi 100 persen
Kemudian, Ia juga mengungkapkan bahwa Kalapas ini selalu memanfaatkan produk sampah untuk jadi pupuk dan ekobrik.
“Kami di sini tidak mempunyai sampah, karena sampah kami selalu di olah oleh Kalapas,” jelasnya
Para Pegawai Bangga Dengan Ibu Susana
Pegawai bangga dengan ibu Susana karena banyak yang program yang baik dan sangat mengayomi jajarannya. Kemudian, Ia jug menyampaikan rasa terima kasih kepada pemerintahan Muaro Jambi yang banyak membantu kegiatan dan sarana prasarana.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi, yang selalu membantu kekurangan Lapas Perempuan ini,” jelasnya.
Selain itu, Ia juga mengucapkan permohonan maaf kepada seluruh pegawai, mitra kerja dan para napi yang berada di lapas perempuan kelas IIB.
“Mohon maaf kepada seluruh pegawai, mitra kerja dan para Napi, jika selama saya menjabat ada kesalahan,” tuturnya.
Lihat Juga : Diming-Imingi Harta Oleh Selingkuhan, Seorang Istri Gugat Cerai Suaminya
Ia juga menceritakan bahwa dulu pertama ia menjabat tidak mempunyai pegawai yang lengkap.
“Dulu pertama saya di sini itu belum mempunyai pegawai yang lengkap,” ujarnya.
Selanjutnya, Ia juga mengungkapkan bahwa setelah menjadi Kalapas ini, Ia di angkat menjadi KABAPAS Surakarta.
Kalapas Triana Harapkan Dukungan Pemerintah
Sementara itu, Kalapas perempuan yang baru Triana Agustin menyampaikan, bahwa sebelumnya ia adalah menjabat sebagai kasi Binadik di Lapas Muara Beliti.
Ia juga mengharapkan dukungan dari pemerintah, serta para pegawai yang berada di wilayah Lapas perempuan kelas IIB.
“Mohon dukungan dan bantuan kepada para rekan-rekan dan bisa menerima saya sebagai warga di Jambi ini,” jelasnya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati. Karena selama ini, Ia sering mendengar kebaikan dan keramahan Bupati Muaro Jambi.
Selanjutnya, sambutan Bupati Muaro Jambi yang di wakili oleh PLT Sekda, Jangning, mengucapkan terima kasih kepada Kalapas yang lama Susana. Karena, telah menjadi lapas yang nyaman.
Lihat Video : Bupati dan Kapolres Panen Ikan di Desa Keranggan, Kecamatan Sekernan
“Selama ini, kami tidak mendengar keluhan dari lapas perempuan ini,” ujarnya.
Kemudian, Ia juga mengucapkan selamat datang kepada Kalapas yang baru di Bumi Sailun Salimbai.
“Selamat datang ibu Nana di Bumi Sailun Salimbai,” ungkapnya.
Sambutan Kepala Kantor Kementerian Hukum dan HAM Provinsi Jambi, Jahari Sitepuh, Mengatakan sangat Bangga dengan kepemimpinan ibu Susana
“Saya bangga dan terima kasih dengan ibu Susana. Karena selama ini, Ia mampu membuat lapas perempuan ini menjadi baik, dari tidak mempunyai pegawai hingga saat ini banyak memiliki pegawai dan ia bisa mengaturnya,” tegasnya
Jahari Tegaskan Tak Ada Pungli Dalam Lapas
Selanjutnya, Ia juga mengungkapkan bahwa hanya di Lapas perempuan Muaro Jambi inilah yang tidak ada Hp di dalamnya.
“Dengan keras saya katakan, hanya Lapas Muaro Jambi yang tidak ada Hp di dalamnya, boleh di bandingkan dengan Lapas lainnya” tegasnya.
Kemudia, Ia juga mengungkapkan bahwa satu-satunya kerajinan Batik yang di biayai oleh Pertamina adalah Lapas Perempuan kelas IIB
“Satu-satunya lapas ada pengrajin batik yang di biayai Pertamina adalah Lapas ini,” jelasnya.
Lihat juga : HUT Jambi, Setiap Kantor Diminta Putar Lagu Daerah Selama Jam Kerja
Kemudian, Ia juga berharap agar Kalapas yang baru ini dapat mencontoh dan bisa mengembangkan potensi dan prestasi yang telah dibuat oleh Kalapas yang lama.
“Saya harap dengan kemimpinan yang baru ini, bisa mengembangkan apa apa yang telah di capai oleh Kalapas yang lama,” tuturnya.
Di akhir sambutannya, Kepala Kantor Kementerian Hukum dan HAM ini menegaskan, bahwa jika ada pungli di dalam Balai Pemasyarakatan maka akan langsung di copot.
“Saya tegaskan jika ada pungli di Balai Pemasyarakatan maka siap-siap untuk di copot,” tegasnya. (Tr06)