Belakang Asrama Brimob Dijadikan TPU Covid-19

TANJABBAR – Serius dalam tangani virus Corona, Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Barat, smenyediakan lahan untuk TPU pasien covid-19, di belakang asrama Brimob.

Pemkab pun secara pasti telah menyediakan lahan TPU Covid-19, untuk pemakaman pasien yang meninggal dunia.

Baca juga : Ini Identitas 15 Tambahan Pasien Positif Covid-19 di Jambi

Adapun lahan tersebut berada di belakang Asrama Brimob, dan BLK tepatnya di Desa Terjun Gajah, Kecamatan Betara, Kabupaten Tanjabbar.

Sekretaris Daerah(Sekda) Kabupaten Tanjabbar, Agus Sanusi saat di konfirmasi menyebutkan bahwa lokasi tanah tersebut, merupakan tanah milik Pemerintah Daerah.

“Sudah kemarin di tinjau perkim di belakang Brimob. Jadi lahan kita (pemkab) ada 20 hektare. Itu lokasinya sekitar 500 meter dari jalan AS,” Terangnya, Senin (11/5/20).

Ia mengatakan bahwa, kalau untuk berapa luas lahan akan dijadikan tempat pemakaman umum, tentu disesuaikan dengan kebutuhan.

“Yang jelas sudah ada 20 hektare yang kita siapkan, dan titik lokasinya dari 20 hektare itu akan di lihat lagi. Dimana lokasi yang paling strategis untuk lokasi TPU,” sebutnya.

Dirinya juga menyampaikan bahwa, penentuan titik lokasi tersebut lantaran memang nantinya, tidak akan ada lagi pembongkaran makam jenazah Covid-19. Ketika memang suatu saat lahan Pemkab tersebut, akan digunakan untuk pembangunan.

Lihat juga video : Tim Gabungan TNI Polri di Merangin Patroli Peringatan

“Jadi itu akan jadi makam permanen. Jadi memang kita lihat memang titik lokasi yang akan kita tempatkan,” ungkapnya.

Sementara itu, untuk tim penggubur jenazah Covid-19 yang akan melakukan penguburan tersebut, kata Sekda akan disediakan oleh pihak rumah sakit. Dan juga dilakukan berdasarkan protokol kesehatan. (Hry)

 

Redaksi Dinamika Jambi

Kontak kami di 0822 9722 2033