BISNIS – Harga Sawit Jambi akhir Januari 2024 mengalami kenaikan. Meningkatnya harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit Jambi itu dampak dari pasar minyak sawit Malaysia.
Pada periode 26 Januari hingga 1 Februari 2024, tim penetapan harga Tandan Buah Segar (TBS) Sawit Provinsi JAMBI telah menetapkan kenaikan signifikan.
Harga TBS Kelapa Sawit untuk tanaman berusia 10 – 20 tahun naik sebesar Rp 47,36/Kg, mencapai Rp 2.590,05/Kg.
Rincian Harga Sawit Provinsi Jambi:
- Sawit umur 3 tahun: Rp 2.043,10/Kg
- Sawit umur 4 tahun: Rp 2.161,02/Kg
- Sawit umur 5 tahun: Rp 2.262,05/Kg
- Sawit umur 6 tahun: Rp 2.357,77/Kg
- Sawit umur 7 tahun: Rp 2.417,51/Kg
- Sawit umur 8 tahun: Rp 2.467,09/Kg
- Sawit umur 9 tahun: Rp 2.516,83/Kg
- Sawit umur 10-20 tahun: Rp 2.590,05/Kg
- Sawit umur 21-24 tahun: Rp 2.509,02/Kg
- Sawit umur 25 tahun: Rp 2.388,21/Kg
Harga minyak sawit mentah (CPO) ditetapkan sebesar Rp 11.612,64/Kg dan harga Kernel mencapai Rp 5.638,95/Kg dengan indeks K 91,30%.
Baca Juga : Targetkan Peremajaan Sawit Renta Hingga 60.000 Ha, PTPN IV PalmCo Komitmen Dongkrak Produktivitas Petani
Melansir Kumparan, kenaikan ini berdasarkan Kementerian Perdagangan mencatat, peningkatan HR CPO ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain yaitu adanya peningkatan harga minyak mentah dunia.
Kemudian peningkatan harga minyak nabati lainnya yaitu minyak kedelai (soy bean oil) karena adanya kekhawatiran penurunan pasokan dari Brasil akibat cuaca kering.
“Kemudian juga ada faktor kekhawatiran pengetatan pasokan minyak sawit dari Malaysia dan pelemahan mata uang Ringgit Malaysia terhadap Dolar Amerika Serikat,” tulis Kemendag dalam rilis resminya, dikutip Jumat (26/1).