KERINCI – Festival Masyarakat Peduli Danau Kerinci (FMPDK) ke XV yang dibuka langsung Gubernur Jambi, H. Zumi Zola S,TP, MA pada Sabtu (20/8) siang. Dinilai kurang semarak, bupati akui kekurangan Festival Danau Kerinci
Pembukaan sendiri dipadati masyarakat Kerinci serta berbagai daerah. Meski demikian, agenda tahunan tersebut dinilai kurang semarak dan banyak kekurangan.
Menjawab hal ini, Bupati Kerinci, Adirozal tak membantah kekurangan tersebut. Bilangnya, ada beberapa penyebab kurangnya semarak FMPDK yang dihadiri perwakilan Kementrian Pariwisata RI itu. Salah satunya pada jadwal pelaksanaan.
“Sudah ada Jadwal tanggal sekian-tanggal sekian. Tapi ada petunjuk untuk disamakan dengan 17 agustusan,” bilang Adirozal.
Ternyata, penetapan jadwal yang juga disarankan menteri itu, berbarengan dengan agenda nasional lain yakni Festival Danau Toba. “Menteri-menteri yang memberikan saran pelaksanaan itu, ternyata mengikuti Presiden ke Festival Danau Toba,” terangnya.
Tak ingin kebobolan lagi, Adirozal mengaku untuk mempersiapkan waktu pelaksanaan FMPDK ke XVI. Dia juga berharap, peserta yang terbilang sepi, tidak lagi terulang.
“Tahun depan, kita akan kaji, kapan waktu yang tepat,” bilangnya.
Sebelumnya : Zola Minta Festival Danau Tampilkan Sesuatu Yang Baru
Namun demikian, tak dapat dipungkiri, kehadiran masyarakat layak diapresiasi. Beberapa pengunjung kepada dinamikajambi.com mengatakan, meski ada kekurangan, pelaksanaan Festival Danau Kerinci tahun ini ramai dihadiri masyarakat.
“Jauh lebih ramai tahun ini dibanding tahun kemarin. Memang, tahun ini peserta saja yang kurang,” sebut warga yang mengaku datang dari Kecamatan Kumun Debai