MERANGIN – Sensus BPS Merangin 2023 menyerap tenaga kerja terbanyak dan ada 3 jenis usaha pertanian yang berperan penting.
Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Merangin menggelar Rapat Rapat Teknis (Ratek) Sensus Pertanian atau ST2023 sekaligus merilis data diseminasi hasil Sensus Pertanian atau ST2023 .
Ratek ini dihadiri oleh jajaran BPS Kabupaten Merangin, OPD terkait seperti Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura, Dinas Perkebunan dan Perikanan Kabupaten Merangin, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Merangin dan para Mitra Statistik terpilih.
Kegiatan itu digelar di Hotel Family Inn, mulai Jumat (1/12/2023), hingga Minggu (3/12/2023). Kegiatan ini dilanjutkan dengan rilis data hasil Sensus Pertanian 2023 (ST 2023)
Kepala BPS Kabupaten Merangin, Kuswan Gunanto, S.ST., M.Ec.Dev. dalam sambutannya menyampaikan bahwa sektor pertanian merupakan salah satu unsur yang sangat penting dalam perekonomian Indonesia.
Sebab, sektor pertanian menyerap tenaga kerja paling banyak pada tahun 2022.
“Sektor pertanian perlu mendapat perhatian lebih, terutama pada optimalisasi potensi pertanian guna menjaga kedaulatan pangan nasional dan meningkatkan kesejahteraan petani,“ ujar Kuswan.
Lebih lanjut Kuswan menjelaskan bahwa usaha pertanian di Kabupaten Merangin mencakup tiga jenis unit usaha yang berperan penting dalam ketersediaan dan ketahanan pangan.
Ketiga jenis usaha pertanian tersebut adalah Usaha Pertanian Perorangan (UTP), Perusahaan Pertanian Berbadan Hukum (UPB), dan Usaha Pertanian Lainnya (UTL).Sinergi antara ketiga jenis unit usaha ini menjadi kunci dalam penyediaan dan ketahanan pangan yang berkelanjutan.
Kuswan berharap, kegiatan ratek kali ini dapat terlaksana dengan baik sehingga dapat menghasilkan rumusan teknis, administrasi, pengolahan data, analisis, serta diseminasi, pasca kegiatan pencacahan ST2023; evaluasi kegiatan ST2023 dan kegiatan lainnya di 2023.
Dan data ST 2023 yang dirilis dapat dimanfaatkan untuk kepentingan pembangunan pertanian di Kabupaten Merangin.
“Untuk data yang lebih lengkap bisa menghubungi Website BPS Kabupaten Merangin di https://meranginkab.bps.go.id,” pungkas Kuswan
Jumlah usaha pertanian hasil ST2023 mengalami peningkatan dibandingan dengan kondisi sepuluh tahun lalu dari hasil ST2013, yaitu sebesar 23.497
unit atau sekitar 33,93 persen.
Sebaran Pertanian Merangin
Jenis usaha pertanian di Kabupaten Merangin didominasi oleh UTP, yaitu sebesar 99,92 persen dari total usaha pertanian.
Berdasarkan hasil ST2023, Kecamatan Lembah Masurai, Pamenang, dan Tabir merupakan kecamatan dengan jumlah UTP paling banyak. Kecamatan Lembah Masurai terdapat 14.148 unit, sementara pada Kecamatan Pamenang terdapat 8.180 unit, dan Kecamatan Tabir terdapat 7.574 unit.
Baca Juga : Wako Ahmadi Audiensi Dengan Kementerian Pertanian RI
Lima Kecamatan yang memiliki Jumlah Pengelola Usaha Pertanian Perorangan terbanyak yaitu Kecamatan Lembah Masurai sebanyak 14.148 unit dan Kecamatan Tabir sebanyak 8.180 unit.
Kemudian Kecamatan Pamenang sebanyak 7.574 unit, Kecamatan Tabir Selatan sebanyak 6179 unit dan Kecamatan Pamenang Barat sebanyak 4.270 unit.