BERITA MUARO JAMBI – Dua rekan kerja bernostalgia kembali, saat Fadhil-Masnah saling bertemu di satu ruang yang sama. Ternyata, begini Nostalgia Bupati dan Sekda Muaro Jambi ini dulu?
Hal ini terlihat, saat Bupati Batanghari Muhammad Fadhil Arief, berkunjung ke Kabupaten Muaro Jambi, Senin (06/09/2021).
Baca juga : Welcome To September, Swiss-Belhotel Jambi Punya Menu Spesial
Sempat menjadi rekan sejawat, saat menjadi Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Muaro Jambi, ternyata hal itu masih melekat di benak Bupati Batanghari, Muhammad Fadhil Arief.
Saat berkunjung ke Rumah Dinas Bupati Muaro Jambi, tanpa Bupati dan Sekda ini bak Nostalgia kembali. Keduanya ceritakan kesolidan mereka dulu, saat masih bersamaku menjabat.
Dalam sambutannya, Fadhil tak sungkan-sungkan menceritakan kisahnya sebelum terpilih menjadi Bupati.
Bilangnya, Ia banyak belajar pendewasaan diri dari sosok Bupati Muaro Jambi, Masnah Busro.
Betapa tidak, kurun waktu 2 tahun lebih pria yang akrab di sapa MFA itu, memiliki kesan dan cerita tersendiri.
“Saya, secara pribadi beserta keluarga, mengucapkan terima kasih kepada Bu Masnah. Banyak pembelajaran, dan pendewasaan diri saat saya menjadi Sekda di Muaro Jambi ini. Kemudian juga, tidaklah mungkin saya sukses menjadi Bupati, kalau tidak melewati proses sebagai Sekda di sini,” ungkapnya.
Ia juga menceritakan hubungannya bersama Masnah Busro, bukan sekedar urusan kepemerintahan semata. Akan tetapi, kedekatan emosionalnya bagaikan sanak Family.
“Sudah macam keluargo, misal kalo sayo pas dimarahin Bu Masnah, yo makan tetap tambuhlah. Habis tu, yo sudahlah lupo marah nyo,” tambahnya, sontak mengundang tawa para undangan.
Sesekali Ketua PPP Provinsi Jambi ini, menceritakan beberapa Pejabat Dinas Muaro Jambi, yang masih melekat di benaknya.
“Kalau mau belajar tahan banting, kito biso belajar dari Pak Saifullah, Kasat Pol PP Muaro Jambi,” timpalnya.
Saling Ingat Kebiasaan
Begitupun sebaliknya, keakraban mantan Sekdanya itu, masih terngiang di benak Masnah.
Masnah mengatakan, saat perpisahan pasca terpilihnya Fadhil sebagai Bupati beberapa waktu lalu, masih menyisakan rasa kehilangan.
Tak lupa, segenap pegawai pemerintahan Pemkab patut berbangga hati, saat terpilihnya MFA menjadi orang nomor satu di Bumi Serentak Bak Regam.
“Semua sayang dengan Pak Fadhil ini, 2 tahun lebih kita bekerja sama dengan kompak. Beliau sukses balek kampungnyo, dan kita di Muaro Jambi sangat bangga. Karena, dulunya bagian dari Muaro Jambi,” tukas Masnah.
Di hadapan para tamu undangan, saking akrabnya kedua Bupati itu, tak sungkan menceritakan kebiasaan saat mereka tugas bersama.
Momen tak terlupakan di benak Masnah, saat MFA bertugas sebagai Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah Muaro Jambi.
Bilangnya, hal itu sangatlah menguras tenaga dan pikiran. Keduanya juga memiliki kebiasaan yang saling melengkapi.
Lihat juga video : Saling Lempar Gas Air Mata, Demo di Jambi Ricuh
“Dulu, Pak Fadhil ini ketua TAPD. Jadi, kalau saya, setiap kerja harus sambil makan biar connect berpikir. Nah, kalau pak Fadhil, harus merokok biar connect berpikir, wajib itu kita saling mengerti. Nah, begitulah kemistri kami dalam dunia pekerjaan.” tambahnya.
Lantas, akankah sosok Sekda Defenitif Muaro Jambi mendatang memiliki keakraban yang sama, dengan Muhammad Fadhil Arif? (Tr01)