BERITA BISNIS – Konglomerat Sawit Terkaya di Indonesia, berdasarkan data Gabungan Pengusaha kepala Sawit Indonesia (Gapki) produksi CPO Indonesia pada tahun lalu sebanyak 46,8 juta ton. Hal tersebut di dukung dengan tersedianya lahan yang luas.
Luas kebun kelapa sawit di Indonesia mencapai 15,1 juta hektare (ha). Kalimantan dan Sumatera menjadi dua pulau yang paling banyak kebun sawitnya. Sedangkan lainnya, berada di Sulawesi dan mulai merambah Papua.
Konglomerat Sawit Terkaya di Indonesia ini masuk dalam jajaran daftar orang terkaya Indonesia versi Forbes. Di kutip dari beberapa sumber, berikut daftar pengusaha sawit terkaya di Indonesia:
Martua Sitorus
Martua Sitorus berada di peringkat 14 sebagai orang terkaya di Indonesia versi Forbes tahun lalu. Menurut data real time billionaires Forbes, saat ini dia memiliki kekayaan bersih sebesar 2,7 miliar dolar AS atau Rp39 triliun.
Pada 1991, dia bersama dengan Kuok Khoon Hong mendirikan Wilmar. Saat awal berdiri, perusahaan ini memiliki kurang dari 10.000 hektare (ha) kebun kelapa sawit di Sumatera Utara.
Perusahaannya terus berkembang hingga ratusan ribu ha dan tercatat memiliki banyak pabrik pengolahan minyak sawit. Orang ter bahkan mendapatkan julukan sebagai Raja Minyak Sawit Indonesia.
Wilmar adalah salah satu pemilik perkebunan kelapa sawit terluas di dunia dengan total lahan tanam mencapai 232.053 ha pada akhir tahun lalu. Dari jumlah tersebut, 65 persen kebut sawit di Indonesia; sekitar 26 persen di Malaysia timur, dan sisanya atau 9 persen ada di Afrika.
- Ciliandra Fangiono
Ciliandra merupakan orang terkaya paling muda dalam daftar 50 Orang Terkaya di Indonesia versi Forbes tahun lalu. Pengusaha 45 tahun ini berada di posisi 24. Kekayaannya saat ini tercatat sebesar 1,83 miliar dolar AS atau Rp26,4 triliun.
Dia adalah CEO First Resources Ltd, perusahaan yang tercatat di bursa efek Singapura. Perusahaan ini diketahui banyak menguasai ratusan ribu ha lahan sawit di Indonesia.
First Resources awalnya dirintis oleh sang ayah, Martias sejak dua dekade lalu. Martias merupakan generasi kedua yang mewarisi perusahaan sawit tersebut. Perusahaan ini memiliki puluhan pabrik pengolahan sawit yang banyak tersebar di Sumatera dan Kalimantan.
Sawit Salim Group
- Anthoni Salim
Anthoni Salim menempati peringkat ke-3 orang terkaya di Indonesia versi Forbes 2021. Adapun kekayaannya saat ini sebesar 8,5 miliar dolar AS atau Rp122,7 triliun.
Sumber kekayaan Anthoni Salim tidak hanya berasal dari produk mi instan, Indomie, tapi juga dari kelapa sawit.
Diketahui Bisnis kelapa sawit keluarga Salim dijalankan lewat perusahaannya Indofood Agri Resources Ltd. Sementara di bawah Grup Salim, ada beberapa perusahaan yang bergerak di bidang kepala sawit, seperti PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) dan PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP).
Beberapa tahun ke belakang, Grup Salim mengakuisisi banyak perusahaan kelapa sawit yang membuat lahan miliknya menjadi makin luas.
Baca Juga : Indomie Rasa Saksang Babi Viral, Indofood Klarifikasi
Baca Juga : Viral, Pop Mie Pake Nasi
- Sukanto Tanoto
Sukanto Tanoto berada peringkat ke-21 Orang Terkaya Indonesia versi Forbes 2021. Kekayaannya saat ini tercatat sebesar 1,9 miliar dolar AS atau Rp27,4 triliun.
Dia yang memulai bisnisnya pada 1967 sebagai pemasok suku cadang dan pengusaha di bidang jasa konstruksi untuk industri minyak, kini di kenal sebagai konglomerat pemilik grup usaha Royal Golden Eagle International (RGEI) yang dulu di kenal sebagai Raja Garuda Mas yang berbasis di Singapura.
RGEI bergerak di berbagai industri, di antaranya kertas dan pulp (Asia Pacific Resources International Holding Ltd), dan industri perkebunan kelapa sawit (Asian Agri dan Apical).
Konglomerat Sawit Terkaya di Indonesia
- Putera Sampoerna
Dalam daftar Orang Terkaya Forbes 2021, Putra Sampoerna berada di peringkat 25. Adapun kekayaan kini mencapai 1,8 miliar dolar AS atau Rp26 triliun.
Awalnya Putera Sampoerna adalah perusahaan rokok PT HM Sampoerna Tbk, namun kemudian melepasnya ke Philip Morris seharga 2 miliar dolar AS pada 2005.
Setelah itu, PS mulai fokus mengembangkan bisnis investasi lewat Sampoerna Strategic yang bergerak di bidang bisnis keuangan, properti, telekomunikasi, kayu, dan perkebunan.
Putra Sampoerna di ketahui memiliki PT Sampoerna Agro Tbk yang menguasai lebih dari 100.000 ha kelapa sawit di Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan Sumatera Selatan.
- Bachtiar Karim
Bachtiar Karim berada di posisi 10 Orang Terkaya Indonesia versi Forbes tahun lalu. Kekayaannya saat ini tercatat sebesar 3,5 miliar dolar AS atau Rp50,5 triliun.
Kekayaannya bersumber dari perusahaan sawitnya. Bersama dengan saudaranya, Burhan dan Bahari, Bachtiar menjalankan Musim Mas, salah satu perusahaan sawit terbesar di Indonesia. Penjualan sawit mereka mencapai 6,9 miliar dolar AS pada 2020.
Musim Mas di dirikan pada 1972. Perusahaan tersebut berdiri setelah dua tahun keluarga Karim membuka kilang minyak sawit pertama di Indonesia pada 1970.
- Susilo Wonowidjojo
Susilo Wonowidjojo berada di peringkat orang terkaya ke-7 dalam daftar Forbes tahun lalu. Kekayaan Susilo saat ini mencapai 4,8 miliar dolar AS atau Rp69,3 triliun.
Susilo mengawali karier sebagai pebisnis rokok Gudang Garam. Kemudian masuk ke bisnis perkebunan kelapa sawit lewat perusahaannya PT matahari Kahuripan Indonesia atau Makin Group. Perusahaan miliknya tersebar di Provinsi Jambi dan Kalimantan Tengah.